Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Ilustrasi. Deretan pohon sakura yang dipenuhi bunga. Martapura (News Today) - Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, menanam 2.000 bibit pohon sepanjang sisi ruas jalan protokol yang terletak di perbatasan kabupaten itu.
"Penanaman 2.000 bibit pohon di sepanjang sisi ruas jalan protokol, dalam rangka peringatan hari lingkungan hidup 5 Juni 2011," ujar Kepala BLH Kabupaten Banjar, Farid Soufian, di Martapura, Sabtu (4/6/2011).
Menurut dia, ruas jalan protokol yang ditanami pohon pelindung itu mulai dari Jalan A Yani Kilometer 7 yang berbatasan dengan Kota Banjarmasin, hingga Kilometer 18 berbatasan dengan Kota Banjarbaru.
Penanaman setiap bibit pohon diatur dengan jarak per enam meter di sisi kiri dan kanan jalan, sehingga setiap sisi ruas jalan ditanami 1.000 batang bibit pohon yang ditempatkan dalam pot ukuran besar.
"Pengaturan jarak antarpohon itu agar memudahkannya tumbuh subur, sehingga diharapkan cepat berkembang dan memberikan perlindungan sekaligus mengurangi polusi udara yang terjadi disekitarnya," kata Farid.
Ia mengatakan, dipilihnya lokasi penanaman sepanjang ruas jalan protokol tersebut bertujuan mengurangi polusi asap kendaraan bermotor, yang banyak melintas di sepanjang ruas jalan negara itu.
Selain berfungsi sebagai pohon pelindung, seluruh bagian pohon juga mampu menetralisir polusi udara akibat asap kendaraan, bermotor sehingga keberadaannya berguna mengurangi buruknya udara.
"Diharapkan, pohon yang ditanam mampu menyerap sekaligus mengurangi polusi udara yang terjadi di sekitarnya, sehingga kualitas udara tetap bersih dan lingkungan tetap terjaga," ujarnya.
Di sisi lain, lanjut Farida, pihaknya cukup kesulitan mencari lokasi penanaman pohon karena sudah banyaknya bibit pohon yang ditanam melalui sejumlah kegiatan, yang salah satu fokusnya memilih aksi penanaman pohon.
"Banyak lokasi yang sudah dijadikan pusat penanaman bibit pohon, sehingga dipilih penanaman pohon sepanjang ruas jalan protokol yang diharapkan berfungsi ganda yakni pelindung dan mengurangi polusi udara," ujarnya.
Dikatakan, selain penanaman bibit pohon, pihaknya juga menggelar kegiatan dalam rangka peringatan hari lingkungan hidup yakni lomba lukis, lomba pidato, dan lomba karya ilmiah diikuti peserta SD hingga mahasiswa.
Selain lomba tersebut, BLH Banjar juga menggelar lomba yang erat kaitannya dengan kepedulian terhadap lingkungan yakni lomba daur ulang yang diikuti pelajar SMP dan sederajat.
"Seluruh kegiatan itu sudah dilaksanakan dan rencananya ditutup dengan puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup yang dijadwalkan tanggal 9 Juni 2011, dalam apel gabungan seluruh pegawai Pemkab Banjar," katanya.
"Penanaman 2.000 bibit pohon di sepanjang sisi ruas jalan protokol, dalam rangka peringatan hari lingkungan hidup 5 Juni 2011," ujar Kepala BLH Kabupaten Banjar, Farid Soufian, di Martapura, Sabtu (4/6/2011).
Menurut dia, ruas jalan protokol yang ditanami pohon pelindung itu mulai dari Jalan A Yani Kilometer 7 yang berbatasan dengan Kota Banjarmasin, hingga Kilometer 18 berbatasan dengan Kota Banjarbaru.
Penanaman setiap bibit pohon diatur dengan jarak per enam meter di sisi kiri dan kanan jalan, sehingga setiap sisi ruas jalan ditanami 1.000 batang bibit pohon yang ditempatkan dalam pot ukuran besar.
"Pengaturan jarak antarpohon itu agar memudahkannya tumbuh subur, sehingga diharapkan cepat berkembang dan memberikan perlindungan sekaligus mengurangi polusi udara yang terjadi disekitarnya," kata Farid.
Ia mengatakan, dipilihnya lokasi penanaman sepanjang ruas jalan protokol tersebut bertujuan mengurangi polusi asap kendaraan bermotor, yang banyak melintas di sepanjang ruas jalan negara itu.
Selain berfungsi sebagai pohon pelindung, seluruh bagian pohon juga mampu menetralisir polusi udara akibat asap kendaraan, bermotor sehingga keberadaannya berguna mengurangi buruknya udara.
"Diharapkan, pohon yang ditanam mampu menyerap sekaligus mengurangi polusi udara yang terjadi di sekitarnya, sehingga kualitas udara tetap bersih dan lingkungan tetap terjaga," ujarnya.
Di sisi lain, lanjut Farida, pihaknya cukup kesulitan mencari lokasi penanaman pohon karena sudah banyaknya bibit pohon yang ditanam melalui sejumlah kegiatan, yang salah satu fokusnya memilih aksi penanaman pohon.
"Banyak lokasi yang sudah dijadikan pusat penanaman bibit pohon, sehingga dipilih penanaman pohon sepanjang ruas jalan protokol yang diharapkan berfungsi ganda yakni pelindung dan mengurangi polusi udara," ujarnya.
Dikatakan, selain penanaman bibit pohon, pihaknya juga menggelar kegiatan dalam rangka peringatan hari lingkungan hidup yakni lomba lukis, lomba pidato, dan lomba karya ilmiah diikuti peserta SD hingga mahasiswa.
Selain lomba tersebut, BLH Banjar juga menggelar lomba yang erat kaitannya dengan kepedulian terhadap lingkungan yakni lomba daur ulang yang diikuti pelajar SMP dan sederajat.
"Seluruh kegiatan itu sudah dilaksanakan dan rencananya ditutup dengan puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup yang dijadwalkan tanggal 9 Juni 2011, dalam apel gabungan seluruh pegawai Pemkab Banjar," katanya.
Source : kompas
noreply@blogger.com (News Today) 05 Jun, 2011--
Source: http://www.newsterupdate.com/2011/06/2000-pohon-ditanam-di-jalan-protokol.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar